Senin, 12 November 2019, Program Studi Matematika Institut Teknologi Kalimantan (ITK) bekerjasama dengan Universitas Gajah Mada (UGM) dan Universitas Mulawarman (Unmul) menyelenggarakan Kuliah Umum bertajuk “Peran Matematika di Era Big Data dan Data Analytic”. Acara ini diikuti oleh sekitar 200 peserta yang berasal dari siswa-siswi jenjang SMA/SMK/MA atau sederajat di wilayah Balikpapan, mahasiswa ITK, dan mahasiswa Unmul. Tampil sebagai pembicara adalah dosen-dosen dari ITK, UGM, dan Unmul serta mahasiswa dari UGM yang aktif di bidang pengolahan data. Acara yang dipandu oleh Abrari Noor Hasmi, S.Si., M.Si., dosen Program Studi Matematika ITK, ini dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama diisi oleh Syalam Ali Wiradinata S., S.Si., M.Si. (ITK), Prof. Dr.rer.nat Dedi Rosadi, S.Si., M.Sc. (UGM),  Raden Aurelius Andhika Viadinugroho (UGM), dan Dr. Sifriyani, M.Si (Unmul). Pada Kesempatan ini pemateri memaparkan mengenai pentingnya kemampuan pengolahan dan analisis data serta bagaimana implementasinya dalam menyelesaikan permasalahan di masyarakat. Sesi dua kembali diisi oleh perwakilan dosen dari UGM, yaitu  Drs. Zulaela, M.Si. dan Dr. Solikhatun, S.Si., M.Si. serta perwakilan dosen ITK, Muliady Faisal, S.Si., M.Si. Sesi ini diisi dengan pemaparan pemateri terkait bagaimana pengolahan data berperan penting dalam keberlangsungan suatu penelitian. Acara yang diadakan di Auditorium ITK ini mendapat sambutan yang positif dari peserta. Terbukti dengan antusiasme peserta yang tinggi pada sesi tanya jawab.

 

Paralel dengan kegiatan Kuliah Umum, dilaksanakan pula kegiatan Sharing Session bagi guru-guru SD, SMP, dan SMA di Balikpapan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan inspirasi bagi guru, khususnya guru matematika, mengenai bagaimana cara melaksanakan pembelajaran matematika yang menarik dan efektif kepada siswa. Dr. Diah Junia Eksi Palupi, SU dan Prof. Dr. Supama, M.Si. dari UGM megangkat metode HOTS (Higher Order Thinking Skills) sebagai salah satu solusi untuk meningkatkan kemampuan analisis siswa. Metode ini mendorong siswa untuk lebih kritis dalam memahami suatu materi. Dengan demikian, diharapkan ilmu yang diserap dapat benar-benar difahami dan bukan sekedar hafalan. Selaras dengan hal tersebut, Muhammad Azka, S.Si., M.Sc., dosen Matematika ITK, pada kesempatan itu juga mensosialisasikan inovasi permainan matematika yang dapat diterapkan untuk menunjang pembelajaran matematika di tingkat SD. Permainan yang dimaksud adalah ular tangga dan uno yang sudah dimodifikasi dengan memasukkan unsur-unsur materi perhitungan dasar. Lebih lanjut, Dr. Indarsih, S.Si., M.Si. mensosialisasikan penggunaan Google Classroom untuk mempermudah komunikasi dan penyampaian tugas antar guru dan murid.

 

Agenda terakhir adalah pembahasan terkait akreditasi dan penelitian program studi yang diikuti oleh seluruh dosen ITK, UGM, dan Unmul dari bidang Matematika dan Statistika. Prof. Dr. Sri Wahyuni, SU. dari UGM memaparkan hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan menjelang akreditasi berikut penilaian dan strategi untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Prof. Dr. Supama, M.Si. melanjutkan dengan pembahasan terkait aturan-aturan dan jenis penelitian yang dapat dilakukan oleh dosen dan mahasiswa. Lebih dalam lagi, Dr.rer.nat. Ari Suparwanto, M.Si menunjukkan beberapa penelitian yang sudah dan sedang dilakukan oleh-dosen-dosen dari UGM.

Rangkaian kegiatan kolaborasi ITK, UGM, dan Unmul hari itu ditutup dengan penyerahan cinderamata dan foto bersama. Koordinator Program Studi Matematika ITK, Kartika Nugraheni, S.Si., M.Si, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar kerjasama ini dapat berlanjut dengan baik melalui berbagai program-program menarik yang lain. {NSM}

 

berita ini telah dikutip dari website ITK: https://itk.ac.id/kolaborasi-itk-ugm-dan-unmul-angkat-matematika-di-era-big-data/